Tahukah kalian bahwa ada makanan penyebab leaky gut atau dapat memperparah leaky gut (usus bocor)?

Banyak orang yang tidak tahu masalah usus bocor (leaky gut) ini. Kebanyakan gejala yang muncul tidak menunjuk langsung ke pencernaan. Beberapa gejala yang timbul karena ekosistim mikrobiom dalam pencernaan terganggu seperti wajah berjerawat, sakit kepala terus menerus, alergi, kulit gatal,

Di dalam usus atau sistim pencernaan kita terdapat bakteri. Bakteri terdiri dari bakteri baik dan bakteri jahat. Keseimbangan antara 2 jenis bakteri ini sangat penting dan menentukan imun tubuh kita.

Semakin baik keseimbangan mikrobiom, akan semakin baik imun tubuh kita.

Mikrobiom adalah ekosistim mikroba yang hidup dalam tubuh kita seperti bakteri, jamur, protozoa dan virus.

Keseimbangan mikrobiom ini selain menjaga imun tubuh, juga menentukan metabolisme tubuh dan sistim pencernaan kita.

Makanan yang kita makan sangat menentukan kesehatan pencernaan kita.

Dengan ekosistim bakteri yang seimbang dalam sistim pencernaan, imun tubuh akan semakin kuat dan kita terhindar dari banyak penyakit.

Sayangnya, banyak dari kita tidak tahu makanan apa yang harus dimakan dan makanan apa yang harus dihindari. Tentunya kalau sudah tahu, kita akan mencoba sebisa mungkin untuk menghindari makanan yang merusak ekosistim bakteri dalam sistim pencernaan kita kan?

Keseimbangan seperti apa sih yang kita inginkan dalam mikrobiom kita?

Usahakan komposisi bakteri yang baik dan bakteri pathogenic adalah 85% dan 15%. 85% adalah bakteri baik yang dapat mengkonsumsi semua makanan baik dan meningkatkan imun tubuh kita dan 15% adalah bakteri yang bersifat pathogen.

Dari mana kita tahu bahwa keadaan mikrobiom kita seimbang? Yuk, kita catat!

10 Makanan Penyebab Leaky Gut

1. Gula

Gula terdiri dari 50% glukosa dan 50% fruktosa. Glukosa merupakan bahan bakar utama atau makanan bagi bakteri pathogenic. Sedangkan bakteri yang baik makanan utamanya adalah serat tumbuhan. Karena itu lebih baik banyak mengkonsumi sayuran hijau.

gula penyebab leaky gut

Saya pernah menulis tentang jenis sayuran apa saja yang baik untuk menurunkan berat badan. Tentunya dengan banyak mengkonsumsi beragam jenis sayuran, mikrobiom sistim pencernaan kita akan semakin baik.

sayuran untuk diet

2. Makanan yang mengandung gluten

Gluten berasal dari gandum. Gluten ini yang membuat roti menjadi empuk dan bersifat seperti lem yang mengikat gandum menjadi serat roti.

Di dalam makanan yang mengandung gandum selalu ada glukosa.

Kembali lagi ke nomor 1, glukosa yang terdapat dalam makanan produk gandum akan menyebabkan ketidakseimbangan mikrobiom.

roti penyebab leaky gut

3. Makanan cepat saji (fast food), gorengan, dan yang diproses.

Perhatikan saja, makanan cepat saji (fast food), gorengan, atau yang diproses pasti kebanyakan mengandung gula, sangat sedikit serat, dan mengandung pengawet (di bahannya mungkin), pengemulsi, dan gluten.

Jadi sebisa mungkin kurangi, lalu hindari makanan ini yaa!

penyebab leaky gut

4. Alkohol

Minuman beralkohol dapat mengubah mikrobiom kita. Alkohol dapat membuat dinding usus kita merenggang, tidak rapat sehinga terjadi kebocoran (leaky gut).

Dengan bocornya dinding usus, tentunya akan terjadi resiko peradangan.

Hindari kebiasaan minum alkohol jika ingin hidup sehat.

5. Kacang kedelai

Bakteri lactobacillus dan bifidobacterial adalah bakteri yang terganggu ekosistim nya dengan masuknya makanan yang terbuat dari kacang kedelai.

Kalian pasti berkata loh…selama ini kan banyak yang bilang bahwa kacang kedelai menyehatkan.

Kacang kedelai yang banyak beredar di pasaran adalah kacang kedelai produk GMO. Sesuai namanya GMO adalah genetically modified organism atau organisme yang dirubah secara genetik.

Mengkonsumsi produk GMO secara berkepanjangan tentunya dapat berpengaruh terhadap kesehatan kita dan tentunya setiap orang akan berbeda-beda efeknya. Ada yang berefek di pankreas, liver, sel kanker, dan lain-lain. (1)

Orang Jepang kebanyakan mengkonsumsi kedelai dalam bentuk yang sudah difermentasi dan organik, seperti tempeh, miso, kimchi, natto

Jadi usahakan untuk mengkonsumsi produk kacang kedelai dalam bentuk yang sudah difermetnasi dan kacangnya sendiri adalah kacang organik.

6. Susu dan produk turunannya

Di dalam susu terdapat protein yang dapat mengganggu dinding usus. Susu yang dipasteurisasi menghilangkan enzim dan bakteri yang dibutuhkan dalam tubuh, struktur proteinnya juga berubah.

Protein yang terdapat dalam susu dapat mengubah ekosistim bakteri dan menyebabkan iritasi pada dinding usus.

Jika kalian suka produk turunan susu dan ingin mengkonsumsi produk turunan susu, konsumsi saja produk susu yang difermentasi seperti yogurt, kefir, buttermilk, ghee.

Di dalam produk turunan susu yang sudah difermentasi, protein yang menggangu sistim pencernaan sudah tinggal sedikit karena proses fermentasi.

7. Makanan GMO

Usahakan untuk menghindari dan tidak mengkonsumsi produk GMO karena secara genetik makanan ini dapat mengubah gen dalam tubuh kita.

Produk GMO dikembangkan dengan glyphosate. Tentunya ini akan masuk ke dalam produk tersebut, dan selanjutnya masuk ke dalam tubuh kita. Efeknya akan terjadi dalam jangka panjang tentunya.

Tentunya kita tidak mau ekosistim bakteri tubuh kita terganggu oleh produk GMO ini ya.

8. Air keran

Di dalam air keran ada chlorine, chloramine yang bertugas membunuh bakteri di dalam air. Gunakan filter penyaring yang bagus untuk menyaring chlorine dan chloramine ini. Kalau bisa gunakan filter ini untuk seluruh kran air dalam rumah, jadi saat mandi pun kita tidak terganggu dengan bahan chlorine dan chloramine ini.

Biasanya ini terjadi di negara-negara yang sudah memperbolehkan warganya minum air keran. Di Indonesia sendiri, kita kebanyakan minum air galon mineral.

Untuk beberapa orang yang menggunakan filter yang membolehkan air dari keran langsung diminum, cek dengan produsen alat filternya, apakah bisa menyaring chlorine dan chloramine.

9. Antibiotik dan hormon

Pemakaian antibiotik sudah dilakukan sejak dulu, terutama di Indonesia. Hampir setiap dokter yang kita kunjungi saat kita sakit akan memberikan resep antibiotik.

Konsumsi antibiotik meskipun hanya sekali saja akan merusak ekosistim bakteri dalam sistim pencernaan. Apalagi kalau antibiotiknya sangat keras sifatnya.

Hormon disini maksudnya adalah hormon yang disuntikkan ke ternak seperti ayam dan sapi. Daging yang dikonsumsi tentunya mengandung hormon dan akan mengganggu ekosistim mikroba dalam pencernaan kita.

Usahakan mengkonsumsi ayam kampung organik atau sapi yang diternak makan rumput. Ini memang sulit di Indonesia, tapi sudah mulai banyak yang menjual daging sapi grassfed.

10. Pemanis buatan

Pemanis buatan dibuat untuk orang yang menderita diabetes atau ingin mengurangi konsumsi gula. Tapi pemanis buatan justru malah meningkatkan resiko penyakit metabolik.

Bahan kimia yang digunakan dalam pembuatan pemanis buatan dapat mengganggu ekosistim bakteri dalam sistim pencernaan kita, mengubah bakteri baik menjadi bakteri pathogen. (2)

Nah, sekarang kalian sudah tahu makanan apa saja yang harus dihindari untuk perbaikan leaky gut kalian. Usahakan sebisa mungkin untuk tidak mengkonsumsi makanan penyebab leaky gut ini, apalagi kalau kalian sudah mengalami gejala-gejala leaky gut.

Jaga kesehatan tubuh dengan menjaga ekosistim mikrobiom dalam pencernaan kita. Itu kunci imun tubuh yang kuat.

Happy gut, happy you!