Mungkin ada di antara kalian yang merasa memiliki teman, keluarga, pasangan yang memiliki kepribadian Narsistik. Sampai kalian baca lebih jauh tentang gangguan kepribadian Narsistik ini barulah kalian semakin yakin bahwa teman, atau keluarga atau pasangan kalian tersebut benar-benar Narsis. Bagaimana cara menghadapi orang yang berkepribadian narsistik ini?

cara menghadapi narsistik

Lantas, bagaimana cara menghadapi orang dengan kepribadian Narsis ini? Bisa jadi hidup kalian sangat terganggu dengan keegoisan mereka, baik secara emosional maupun secara fisik.

Berhubungan dengan orang berkepribadian narsistik memang sangat memusingkan, apalagi yang harus hidup bersama dengan mereka.  Bayangkan kalau penderita NPD ini adalah pasangan kamu, suami, istri, atau orang tua kalian sendiri. Kalian akan lelah secara emosional dan juga fisik karena harus terus memenuhi keinginan-keinginan mereka dan juga lelah menghadapi kritikan mereka.

BAGAIMANA MENGETAHUI SEORANG NARSISTIK

  • Narsistik memiliki sifat arogan dan merasa dirinya penting, berhak untuk mendapatkan pujian dari orang sekitarnya.
narsistik adalah
  • Narsistik juga sering memanfaatkan orang lain untuk mendapatkan yang dia inginkan.
  • Narsistik percaya bahwa dirinya unik dan spesial.
  • Narsistik sering melebih-lebihkan pencapaian dan bakatnya.
  • Narsistik sangat membutuhkan pujian terus menerus.
  • Narsistik sering merasa iri terhadap orang lain dan juga orang lain iri terhadap dirinya.
  • Narsistik tidak memiliki rasa empati.
  • Narsistik terobsesi dengan khayalan mereka sendiri tentang kesuksesan, kepandaian, dan kekuasaan mereka.
  • Narsistik merasa selalu berhak atas hal yang dia inginkan.

HUBUNGAN DENGAN NARSISIK

Sulit memang menghadapi orang dengan kepribadian Narsistik ini. Mereka tidak memiliki empati dan tidak bisa dekat secara baik dengan orang lain, bahkan dengan orang yang terdekat dengan mereka sekalipun.

Dalam hubungan kerja, seorang narsistik akan mencari pujian atau mendapatkan prestasi sekalipun harus menyakiti orang lain.

Mereka bisa saja merendahkan sesama karyawan, mengambil kredit atas prestasi rekan kerja lainnya, atau merubah sikap mereka untuk mendapatkan dukungan dari atasan mereka. Bisa jadi mereka kelihatan rajin dan seperti pekerja keras.

cara menghadapi narsistik

Dalam satu keluarga apabila ada seseorang yang berkepribadian narsistik, seluruh anggota keluarga akan terpengaruh. Apabila orang tua yang mengalami NPD, kemungkinan besar anak akan terabaikan.

Kalau pasangan kalian yang NPD, kamu akan merasa tidak dihargai, kesepian, dan tidak exist, selalu dikritik.

Kadang memang lebih baik memutuskan hubungan dengan seorang narsistik, terlebih lagi jika mereka bertindak kasar.

APA YANG HARUS DILAKUKAN?

  • Perbanyak Pengetahuan Tentang NPD

Dengan belajar mengenai sindrom kepribadian Narsistik ini, kamu akan lebih tahu mengenai kelebihan dan kelemahannya, dan mengerti cara menghadapi seorang narsistik.

  • Batasi Interaksi Dan Berikan Batasan Yang Jelas

Berikan batasan yang jelas dan batasi interaksi dengan mereka. Hal ini pasti akan membuat mereka marah atau keceawa, jadi biarkan saja.

  • Bicara Yang Tegas Dan Jelas

Kalau kalian butuh sesuatu dari mereka, berbicaralah yang tegas dan jelas. Pastikan mereka mengerti apa yang kalian inginkan.

  • Hati-hati Kalau Ingin Memberi Kritikan

Ingat selalu, orang dengan kepribadian narsistik tidak bisa menerima kritikan, meskipun kritikan tersebut bersifat baik dan membangun. Berikan komentar dengan cara yang hati-hati.

  • Tetap Bersikap Tenang

Saat mereka mencoba mengajak berdebat, bertengkar, atau mencoba membuat kalian marah, tetaplah bersikap tenang, jangan bereaksi. Anggap saja mereka anak kecil.

  • Usahakan Kalian Punya Teman Yang Siap Mendukung

Kalau kalian terpaksa harus tinggal bersama dengan orang berkepribadian narsistik, usahakan untuk memiliki teman atau grup yang bisa membantu kalian. Hidup dengan orang NPD bisa membuat kita merasa bingung, ragu akan diri sendiri, dan merasa tidak yakin (insecure).

  • Pergi Konsultasi Ke Ahli

Ini bukan berarti kalian harus membawa orang dengan berkepribadian narsistik ke psikolog atau pembimbing, tapi kalian yang pergi ke psikolog atau pembimbing, kalau perlu. Psikolog  atau pembimbing dapat membantu menunjukkan jalan keluar yang lebih jelas cara untuk menghadapi masalah dengan seorang narsistik.

JANGAN LAKUKAN INI DENGAN NARSISTIK

  • Jangan Berdebat Dengan Mereka!

Usahakan untuk tidak mengajak mereka berdebat atau memaksakan pendapat kita ke mereka. Lebih baik berhati-hati dan diam.

  • Jangan Mencoba Menasehati Mereka!

Orang dengan gangguan NPD sangat suka jika mereka berada di posisi yang mengendalikan segalanya dan mereka takut kehilangan kendali itu. Jadi usaha untuk menasehati atau mengendalikan mereka pasti gagal!

cara menghadapi narsistik
  • Jangan Berharap Mereka Bisa Melihat Dari Sudut Pandang Kamu!

Narsistik tidak suka mengakui dirinya salah, jadi meminta mereka melihat masalah dari sudut pandang kalian hanya akan menambah parah keadaan.

  • Jangan Berharap Bisa Berkomunikasi Secara Mendalam Dengan Mereka!

Narsistik tidak memiliki rasa empati, jadi jika ingin berkomunikasi dari hati ke hati secara mendalam dengan mereka hanya akan membuat mereka tambah marah.

  • Jangan Mengungkit-ungkit Masa Lalu!

Jangan mengajak mereka mengingat masa lalu yang berhubungan dengan masalah yang sedang dibicarakan. Atau mengatakan mereka mirip dengan seseorang dalam keluarga.

Satu hal yang PERLU diingat, orang berkepribadian NARSISTIK biasanya tidak bisa berubah! Meskipun kalian menganggap hubungan kalian sudah membaik, mungkin kalian hanya bisa bertahan saja atau lebih mengerti bagaimana menghadapinya. Hubungan pertemanan kalian belum tentu akan menjadi hubungan yang sehat.

KAPAN HARUS KELUAR DARI LINGKUNGAN NARSISTIK?

Beberapa kasus narsistik dapat menjadi sangat kasar baik secara lisan maupun secara emosional.

Beberapa tanda yang harus diperhatikan:

  • Kata-kata yang menghina
  • Memandang rendah atau bahkan menghina di depan umum
  • Berteriak atau mengancam
  • Cemburu yang berlebihan dan sering menuduh yang tidak-tidak
  • Menyalahkan kalian kalau terjadi masalah
  • Mengawasi setiap gerakan kalian atau berusaha mengisolasi kalian dari pertemanan
cara menghadapi narsistik
  • Mendikte perasaan yang harus kalian rasakan
  • Sering menyebutkan kekurangan mereka dan memproyeksikannya kepada kalian
  • Menyangkal hal yang jelas terjadi karena kesalahan mereka
  • Meremehkan kebutuhan dan pendapat kalian

Nah, kalian mungkin bertanya-tanya kapan harus mengakhiri hubungan dengan seorang NPD? Setiap hubungan pasti ada pasang surutnya kan, kadang bisa membaik dan kadang bisa memburuk. Bisa jadi saat kalian ingin keluar dari hubungan itu, justru si narsistik sedang baik-baiknya ke kalian.

Kalau ada beberapa tanda di bawah ini, sebaiknya tinggalkan pasangan/teman kalian itu:

  • Kalian mendapatkan perlakuan dan kata-kata kasar
  • Kalian merasa dimanipulasi dan dikendalikan
  • Kalian dikasari secara fisik dan diancam
  • Kalian merasa sengaja diisolasi dari lingkungan pertemanan kalian
  • Orang yang mengalami NPD ini menunjukkan gangguan kejiwaan lain atau menggunakan obat-obatan dan tidak berusaha ingin menjadi lebih baik
  • Kesehatan mental dan fisik kalian terpengaruhi

DAPATKAH KEPRIBADIAN NARSISTIK DISEMBUHKAN?

Gangguan kepribadian narsistik dapat disembuhkan melalu sesi terapi dan tentunya membutuhkan waktu, usaha dari si penderita dan kesabaran.

Kalau kalian tetap ingin mempertahankan hubungan dengan si penderita NPD, penting untuk selalu mengingat bahwa hubungan kalian tidaklah akan menjadi hubungan yang sehat.

Ingat, bukan hanya si penderita yang membutuhkan pertolongan ahli, mungkin kalian sebagai korbannya juga perlu bimbingan supaya kalian tidak salah jalan.